MAGETAN – Suarajatim.net Ketua DPRD Magetan, Suratno, turun langsung meninjau kondisi SDN Ngelang 1 di Kecamatan Kartoharjo setelah empat ruang kelas di sekolah tersebut roboh. Beruntung, peristiwa ini terjadi di luar jam belajar, sehingga tidak menelan korban jiwa.
Suratno mengungkapkan bahwa dirinya pertama kali menerima laporan dari Kapolres dan Dandim 0804 Magetan. Ia menyayangkan bahwa SDN Ngelang 1 tidak termasuk dalam daftar 59 sekolah yang sebelumnya direncanakan untuk direhabilitasi oleh pemerintah daerah.
"Dalam insiden ini menjadikan catatan bagi kami semua.bahwa sekolah sebagai tempat untuk menimba ilmu ya seharusnya memdapatkan perhatian yang lebih khusus.seperti kita ketahui ada empat ruang kelas yang ambruk ini sudah pasti tidak layak digunakan,"terangnya.
Sebagai langkah tepat, Suratno memastikan bahwa perbaikan SDN Ngelang 1 akan lasuk dalam skala perioritas pada APBD Perubahan."maka kami akan mengusulkan ke Badan Anggaran(Banggar) untuk segera dapat ditindak lanjuti.
Sementara itu,kali akan segera mengevaluasi ulang data data dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga(Dikpora)guna untuk memastikan program rehabilitasi sekolah sekolah yang berada di Kabupaten Magetan agar supaya lebih tepat sasaran,"jelasnya.
Lebih lanjut, Suratno menekankan bahwa langkah ini selaras dengan program pemerintahan Prabowo–Gibran yang berfokus pada peningkatan pendidikan, penguatan sumber daya manusia, dan pembangunan infrastruktur.
Ketua DPRD Magetan sangat berkomitmen untuk menjadikan pendidikan sebagai sebuah perioritas yang paling utama,guna memastikan fasilitas yang layak demi menunjang belajar siswa sebagai generasi penerus masa depan," pungkasnya.(Hst)
