Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Ponorogo 2021-2024 nomor urut dua, Ipong Muchlissoni dan Bambang Tri Wahono
menggelar kegiatan Ngopi Virtual di Caffe Gayeng, Kamis (03/12/2020)
Juru Bicara Millenial Paslon Ipong – Bambang, Najih Muhammady yang juga menjadi moderator dalam kegiatan itu menyebutkan bahwa Ngopi Virtual Ngobrol Program Bareng Ipong Muchlissoni, yang disiarkan secara live hari Kamis, 3 Desember 2020 di channel Youtube “Ponorogo Kita”, merupakan sebuah inovasi menarik yang dilakukan oleh pasangan Ipong – Bambang untuk menyelenggarakan bedah program dan uji akademisi terkait 10 program unggulan yang akan diwujudkan apabila diberikan amanah memimpin Kabupaten Ponorogo kedepannya.
“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen pasangan calon Ipong – Bambang untuk melawan kampanye hitam ( fitnah dan hoaks) yaitu dengan terus mensosialisasikan program-program unggulan yang perlu diketahui oleh Masyarakat luas dengan adanya keterbatasan pandemi COVID-19,” Ujar Najih.
Dengan memanfaatkan teknologi informasi
digital, kegiatan ini merupakan sebuah contoh kegiatan yang sangat bagus sekali
untuk dicontoh oleh para kandidat lainnya, karena sama sekali tidak mengundang
penonton atau massa, sehingga meminimalisir potensi penyebaran COVID-19. “Adapun
para pengisi acara pun juga menerapkan protokol kesehatan selama kegiatan
berlangsung. Masyarakat pun bisa melihat secara langsung dan tetap bisa turut
berpartisipasi dalam live komentar yang disediakan. Di setiap segmennya,
Masyarakat disuguhkan dengan video pengantar terkait program sebagai bentuk
edukasi agar Masyarakat dapat jauh lebih memahami program-program yang diusung
oleh pasangan calon Ipong – Bambang,”Lanjutnya.
Tak hanya itu saja, walaupun tidak hadir secara fisik, Calon Bupati Ipong Muchlissoni hadir secara virtual. Melalui Instagram, Calon Bupati Ipong Muchlissoni meminta Masyarakat untuk berpartisipasi aktif dengan memberikan pertanyaan terkait program-program yang akan dijawab dalam acara tersebut, serta membuka kolom komentar untuk menjaring aspirasi sebagai bentuk transparansi dan komitmen untuk melibatkan Masyarakat agar turut berpartisipasi aktif, sehingga bisa mewujudkan kampanye yang interaktif. “Bedah program yang terdiri dari 6 segmen ini, dibedah dalam sudut pandang akademis oleh Prof. Kacung Marijan dan Dr. H. M. Suyudi, M. Ag. Melalui pembahasan berdasarkan indikator-indikator serta perhitungan yang terukur, dapat disimpulkan bahwa, 10 program unggulan pasangan calon Ipong – Bambang ini dapat diwujudkan selama beberapa tahun kedepan yang sangat relevan dengan kondisi saat ini, karena sudah mempertimbangkan situasi saat ini yang terdampak oleh pandemi COVID-19, serta sudah memperhatikan kemampuan sumber daya manusia serta kekuatan anggaran yang dimiliki oleh Kabupaten Ponorogo,” Ungkap Najih.
Pada kesempatan tersebut, Prof. Kacung
Marijan memberikan apresiasi kepada pasangan calon Ipong – Bambang yang telah
membuat perhitungan secara sistematis dan terukur dalam menetapkan nominal
angka untuk program yang diusung. “Misalnya program Dasawisma sebesar 1 – 3
juta rupiah per kelompok per tahun, program bantuan operasional RT sebesar 2 –
5 juta per RT per tahun, program beasiswa 5 – 10 milyar bagi pelajar / mahasiswa, dan lain-lainnya. Menurut saya
program-program yang diusung ini sangat realistis untuk diwujudkan,” Jelas Prof
Kacung Marijan.
Di lain hal, Dr. H. M. Suyudi, M. Ag memberikan apresiasi karena pasangan calon Ipong – Bambang telah melibatkan para akademisi, untuk menguji dan mengawal jalannya program-program yang diusung oleh pasangan ini. Menurutnya, para akademisi akan bisa memberikan sumbangsih besar untuk membantu perencanaan, pengawalan, hingga realisasi dari program-program yang akan dijalankan dalam pemerintahan. Menurutnya, program-program yang bagus dan bermanfaat untuk Masyarakat Ponorogo harus dipastikan keberlanjutannya.
Terpantau dari komentar live di channel
Youtube “Ponorogo Kita”, tampak banyak Masyarakat yang juga memberikan komentar
berupa apresiasi terhadap berjalannya kegiatan ini, karena acara yang disiarkan
secara live ini sangat menarik. Walaupun bedah program ini dilakukan serius
dalam sudut pandang akademis, namun suasana yang dibawakan begitu santai,
dengan adanya angkringan maupun dekorasi yang sangat memanjakan penonton
sehingga tidak bosan untuk menonton dalam waktu yang cukup lama. Selain itu,
sebagian komentar juga memberikan apresiasi karena bisa menjadi lebih memahami
kejelasan bagaimana program-program unggulan yang diusung oleh pasangan calon
Ipong – Bambang itu nanti dijalankan.
Selain itu, program ini pun dimeriahkan
oleh band lokal “The Djadoel” yang memberikan penampilan memukau di setiap jeda
segmennya, serta ditutup oleh kelompok musik “Guyon Waton” yang sudah
ditunggu-tunggu oleh para pemirsa online sedari awal acara. (Mar/Jan)